Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Puluhan tenaga SPPG di Semarang dilatih pengelolaan pangan halal
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 16:26:16【Resep】343 orang sudah membaca
PerkenalanPuluhan tenaga SPPG di Kota Semarang mengikuti uji sertifikasi halal SPPG di Semarang, Kamis (9/10/2

Semarang (ANTARA) - Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI Jawa Tengah memberikan pelatihan keamanan dan kehalalan pangan kepada puluhan tenaga pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kota Semarang.
Wakil Direktur LPPOM MUI Jawa Tengah Muhammad Shofa di Semarang, Kamis, mengangakan penyajian makanan yang aman dan halal menjadi hal ngak terpisahkan dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
"Kalau produknya halal, ya pasti harus aman. Tidak ada yang keracunan dan bermasalah produknya," kata dia.
Menurut dia, melalui pelatihan tersebut diharapkan para tenaga di dapur MBG dapat mengerti alur dalam upaya memperoleh sertifikat halal.
Selain itu, kata dia, melalui bimbingan teknis ini proses pengurusan sertifikasi halal bisa lebih cepat dilakukan.
Ia menuturkan sudah cukup banyak permohonan dari SPPG untuk memperoleh sertifikat halal.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi beri pelatihan keamanan pangan bagi pengelola SPPG
"Ada sekitar 150 SPPG yang sudah mendaftar, karena ada instruksi harus mempunyai sertifikat halal," katanya.
Ia memastikan proses pengurusan sertifikat halal dilakukan secara profesional
Dengan demikian, lanjut dia, seluruh proses, bahan baku, fasilitas, hingga sumber daya manusianya dipastikan halal dan aman sebagai satu kesatuan.
Sementara itu, Ketua Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI) Jawa Tengah Lilik Agus Gunarto mengangakan sertifikat halal merupakan bagian yang ngak terpisahkan dari operasional dapur MBG, selain Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) dan sertifikasi profesi.
PPJI, lanjut dia, juga menyosialisasikan tentang menu makanan yang halal untuk Program MBG yang dimulai dari bahan bakunya.
Baca juga: Dinkes Garut latih pengelola SPPG menjaga keamanan pangan
"Misalnya pemilihan bahan baku nabati dan hewani yang halal," katanya.
Suka(678)
Artikel Terkait
- Legislator: UU Kepariwisataan tandai perubahan pembangunan pariwisata
- Belajar lebih fokus setelah ada program Makan Bergizi Gratis
- Kemenkes: Siklus penularan cacingan mudah diputus dengan kebersihan
- Gubernur Kalsel minta SPPG perhatikan kebersihan cegah keracunan MBG
- Hidung Sering Berair (Meler)? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- KemenPPPA ajak semua pihak perkuat sistem perlindungan anak
- UNRWA: Stok pangan cukup penuhi kebutuhan warga Gaza hingga tiga bulan
- Dinkes Cianjur catat 16 siswa mendapat perawatan di puskesmas
- BGN tegaskan ngak ada SPPG yang boleh memasak sebelum jam 12 malam
- Bupati Mimika: Lebih dari 3.000 pelajar menikmati program MBG
Resep Populer
Rekomendasi

Festival Lima Danau momentum perkenalkan wisata Kabupaten Solok

Pengelola SPPG Blora sesali video inspeksi viral timbulkan kegaduhan

Askrindo Surabaya mitigasi "over financing" dari Rp200 T di Himbara

Dinkes Cianjur catat 16 siswa mendapat perawatan di puskesmas

KBRI Yangon apresiasi kemenangan Garuda Pertiwi atas Makau

Dua tahun perang Gaza dalam statistik

Polres Banjar siapkan posko untuk siswa korban keracunan MBG

Polres Banjar siapkan posko untuk siswa korban keracunan MBG